Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat ganda, yaitu sebagai upaya konservasi serta menyediakan sumber protein yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. Penebaran benih ikan nila ini juga bertujuan untuk memperkenalkan budidaya ikan secara mandiri kepada masyarakat, khususnya warga yang tinggal di sekitar area yang ditaburi benih.
“Ikan nila memiliki pertumbuhan yang cepat dan mudah dipelihara, sehingga cocok untuk dibudidayakan di berbagai perairan umum. Kami berharap langkah ini bisa membuka peluang bagi warga untuk mengembangkan usaha budidaya ikan secara sederhana,” ujar Bahtiar Baharuddin.
Pemerintah juga menekankan pentingnya menjaga keberlanjutan ekosistem perairan melalui pemantauan rutin serta edukasi kepada masyarakat agar kegiatan ini tidak merusak keseimbangan alam. Proses penebaran benih turut melibatkan Siswa SMA dan SMK di Mamuju Tengah.
Penebaran benih ikan nila ini mendapat sambutan positif dari warga, yang menyatakan bahwa mereka sangat mengapresiasi upaya tersebut sebagai bagian dari gerakan mendukung kemandirian pangan lokal.
Dengan dilakukannya kegiatan ini secara berkelanjutan, diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan hasilnya sebagai sumber pangan yang bergizi, sekaligus meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kelestarian lingkungan hidup, sekaligus mendukung Program Pemerintah Pusat uakni Swasembada mamupun Program makan Bergizi gratis. (*)







